![]() |
MISI DAGANG - Sejumlah pengusaha Kalsel berfoto bersama perwakilan Pemkab Sidoarjo di Hotel Aria Barito Banjarmasin, Kamis (7/5) malam. |
Bupati Kabupaten Sidoarjo, Saiful Ilah menuturkan kerjasama dagang ini sebagai bagian untuk memperluas pemasaran aneka produk industri kecil yang dihasilkan oleh para perajin dan pelaku usaha kecil di Sidoarjo. "Geliat Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Sidoarjo sangat pesat. Selain menyediakan produk untuk pasar daerah sendiri, kami juga mensuplai produk hingga ke luar daerah, bahkan ke luar negeri," ungkap Saiful kepada Radar Banjarmasin kala melakukan sosialisasi misi dagang kepada para pengusaha Kalsel di Hotel Aria Barito, Kamis (7/5) malam.
Saiful menuturkan produk UMKM yang paling potensial untuk dipasarkan ke Kalsel adalah produk aksesoris dan kerajinan dari besi. "Di Sidoarjo ada daerah bernama Waru yang merupakan salah satu sentra aksesoris terbesar di Indonesia. Selain itu, Sidoarjo juga menjadi pusat pengolahan besi yang menciptakan aneka produk onderdil untuk roda dua," katanya.
Adapun bentuk kerjasama dagang yang ditawarkan oleh Pemkab Sidoarjo adalah dengan sistem pembelian langsung atau barter. "Bagi pengusaha Kalsel yang ingin memasarkan produk Sidoarjo di Kalsel, tentunya akan kami berikan harga khusus. Bagi yang ingin barter dengan kerajinan khas Kalsel juga kami layani," paparnya.
Sementara itu, Wakil Walikota Banjarmasin, HM Irwan Anshari mengaku terkesan dengan produk-produk olahan dari Sidoarjo. "Saya kira Kalsel patut meneladani dan belajar dari Sidoarjo. Mudah-mudahan, jalinan kerjasama dagang ini bisa memotivasi para pengusaha di Kalsel untuk lebih kreatif, berani, dan mandiri," tandasnya.(oza)